Monday, December 22, 2008

The Great Teacher is finally home


Tahun 2008 sepertinya tahun berduka untuk keluarga besar saya. Sudah 3 orang anggota keluarga yang berpulang ke Tuhan.
H.Setiabudhi.
Oom saya ini pergi semalam pukul 19.00 WIB tanggal 21 Desember 2008.
Ga tau kenapa tapi kepergian beliau sedikit mengguncang saya.
Oom Budhi bisa dibilang Oom yang paling asik dan paling mudah dekat dengan keponakannya yang masih labil ini (baik ABG atau pun dewasa labil seperti saya..)
Tapi beberapa ucapannya sering mengena dan “menentramkan”.
Padahal saya jarang bertemu beliau, setahun sekali juga belum tentu.
Tapi saya salut dan angkat topi buat ketegaran beliau…

Tahun 90-an..bisa dibilang masa2 kejayaan oom Budi.. jadi eksekutif muda di ibukota sampe profil-nya diangkat 3 lembar di majalah matra (dulu majalah ini keren, setara sama Forbes Indonesia)
Lalu beliau memutuskan mendekatkan diri dengan Tuhan. Mendalami agama dan akhirnya membuka bisnis haji dengan seorang partner bisnis.
Sialnya beliau ditipu habis2an..oom Budhi hidup menggelandang di Mekkah-Madinah selama 3 tahun. Jadi buronan dan ga bisa pulang ke Indonesia karena dicari polisi Arab atas tuduhan penipuan. Beliau hidup dengan memijat kaki para jemaah haji yang kecapaian, jadi tukang bersih-bersih di masjid, kadang makan-kadang ga makan 3 hari. Kami sekeluarga berusaha minta pertolongan ke Kedubesan RI disana.. tapi yang menolong oom Budi adalah salah satu orang Arab pedagang buah di pasar yang membuatkan paspor palsu. Umur oom budhi di paspor jadi 60 tahun padahal beliau saat itu masih 35 tahun. Tepat sesudah boarding, segerombolan polisi Arab datang ke bandara untuk mencari beliau…nyaris.

Sampai di Indonesia oom budhi dan keluarga hidup sederhana, usaha kecil-kecilan, dan beliau kadang-kadang melakukan pengobatan alternatif. Saya pernah ketawa ngakak dan bertanya skeptis: “Kok bisa? Dulu sarjana ekonomi sekarang jadi penyembuh spiritual?”
Beliau menjawab: “Oom bukan dukun atau penyembuh spiritual gir.. oom cuma meminjamkan kuping oom dan menyemangati mereka. Pijat dan totok memang oom pelajari saat di Arab. Tapi obat sesungguhnya adalah percaya bahwa kita bisa sembuh.”

Sedikit hal yang sempat saya obrolin dengan beliau, tapi saya baru sadar betapa banyak makna dari obrolan-sekedar-lewat-itu.
. Beliau selalu mengingatkan saya untuk tidak meledak-ledak dan banyak berdoa. Hanya beliau yang bisa memberikan petuah/nasehat tapi tanpa menggurui saya. Terakhir kali saya ngobrol dengan beliau, 1 bulan yang lalu. Beliau bilang saya terlalu “ngoyo”… terlalu ambisius sampe akhirnya saya jadi lupa tujuan semula. Oom Budi bilang : “Sabar gir.. ibaratnya mobil, orang lain mungkin cuma ngoper gigi sampe 5, tapi kamu sampe 8. Kamu spesial, dan kamu akan mendapatkan sesuatu yang luar biasa dibandingkan orang lain.Kamu hanya harus bersabar dan jangan menyerah. Penyesalan itu penting gir..ibaratnya bola, supaya melenting tinggi dia harus dibanting dengan sangat keras dulu… dan tidak semua orang bisa sampai di titik setinggi itu. Kamu adalah salah satu orang yang bisa sampai disana.” Saya bengong mangap kaya sapi. Agak aneh saya jadi sensitif seperti ini. Tapi saya ingin berbagi. Ternyata obrolan selewat yang terdengar tidak penting, malah jadi hal yang bisa membuat saya menjadi saya sekarang ini.

8 FAKTA PENTING TENTANG WEEKEND


1. Sangat tidak disarankan pergi memakan burger pada jumat sore sampai menjelang malam. Apalagi hal itu dilakukan ketika anda kabur saat jam kantor dengan memakai alasan membuat dokumentasi padahal anda hanya ingin mengetes lensa baru yang dibeli kemarin. Setelah jepret sana sini memakai nama “pekerjaan”, anda akan merasa lapar tapi tidak merasa terlalu lapar untuk makan nasi. Dan disaat anda sudah memutuskan untuk memakan burger, teman anda menelepon dan bilang ia akan menraktir anda makan-makan.

2. Jangan mengangkat telepon dari orang yang tidak pernah menemui anda di saat weekend. berbicara dengan orang yang hanya anda temui saat weekday pada saat weekend dimana anda sedang menjadi makluk sosial dan bukan seorang pekerja/rekan bisnis/klien/tetangga/tema
n sekantor, akan menimbulkan euphoria yang menyesatkan. Atau bahkan membuat anda terlalu kreatif berlebihan dengan mengarang cerita bebas akan terjalin hubungan lebih dari sekedar pertemuan di pagi hari atau hari kerja. Bertemu dengan orang-orang jenis ini di saat weekend akan membuat anda lebih mellow dibandingkan saat seorang perempuan sedang PMS.

3. Jangan bernyanyi lebih dari 3 jam.
Disaat anda ke Inul Vista atau NAV untuk berkaraoke, pastikan anda sudah memikirkan playlist lagu yang akan anda nyanyikan. Kebuntuan otak akan memaksa anda memilih lagu-lagu cinta atau patah hati dari awal tahun 90-an. Dan saat anda menyanyikannya dengan totalitas dan penuh penghayatan, anda akan kembali berpikir terlalu kreatif dan berlebihan tentang sesuatu atau seseorang...dan terus..terus..sampai anda tersadar suara anda sudah serak-serak tapi ga terdengar seksi. Sudahlah..anda bukan penyanyi profesional. Serahkan tugas penghayatan lagu kepada mereka.

4. Dilarang menggelar resepsi pernikahan secara bersamaan.
Bangun di hari sabtu pada jam 9 pagi adalah siksaan. Apalagi setelah memakan junk food berlebihan, bernyanyi berlebihan, makan lagi, dan mellow berlebihan. Menyuruh seorang wanita dewasa muda yang masih lajang untuk bangun pagi di hari sabtu disaat baru tidur jam 4 pagi menonton film romantic comedy dan menangis darah mendengarkan lagu-lagu sadistic melankolis sampai ketiduran adalah PEMERASAN SOSIAL. Apalagi anda mengharuskan wanita dewasa muda yang masih lajang ini hadir di hari pernikahan 2 orang teman sekaligus. Tolong jangan memeras kami dengan kata “teman baik”. Sebut saja langsung “ mantan pacar”. Belum lagi kami harus menyetir sendiri mobil kami. Ini terlalu berat untuk kami.

5. Wanita dilarang menyetir mobil setiap weekend.
Mengundang wanita dewasa muda + single ke suatu tempat yang kurang familiar adalah PENGHINAAN SECARA TIDAK LANGSUNG. Mata kami tidak dalam kondisi untuk mencari nama jalan, nomer rumah, atau belokan kiri sesudah pos satpam kedua dari kanan. Belum lagi minus dan silindris yang kami derita. o iya... kami tidak bisa membaca peta. Kami lebih suka berputar-putar dan mengikuti “intuisi” kami sampai akhirnya menemukan jalan raya yang kami kenali....... setelah 1 jam lebih. Jadi, tolong setirkan mobil kami yaa.. kami sudah menyetir sendiri selama 5 hari. 1 hari menyetir untuk kami tidak akan jadi masalah kan?

6. Jangan minum kopi di Sabtu sore di tempat ber-hotspot.
Anda akan merasa seperti Alien dari planet lain. Anda akan dikelilingi para ABG labil yang cekikikan-cekakakan sambil sibuk mengetik comment di facebook page mereka dengan menggunakan laptop warna-warni ngejreng yang membuat mata terbakar. Dan disaat anda mulai merasa sedikit nyaman dan menjadi sosok yang tak terlihat, seorang ABG tampan dengan jerawat puber di pipi kiri dan kanan, mendekati anda dan bertanya; “Maaf Tante, boleh pinjem koreknya?”

7. Selalu memiliki tabungan khusus hura-hura saat weekend
Berdua didalam kamar seorang teman, stok rokok yang masih penuh, secangkir kopi ABC Susu panas, koneksi internet yang cepat tapi tanpa uang untuk pergi ke bioskop selain nomat...sangat sangat tidak dianjurkan. “Kemana ya?tempat yang enak tapi murah dimana ya? ngapain ya?” = pertanyaan itu akan kalian ulang berkali-kali sampai akhirnya anda menyerah kalah terhadap uang dan memutuskan pulang ke rumah. nonton tv. gratis.

8. Jangan pulang sebelum jam 12 malam.
Selain macet, anda bisa masuk penjara karena membunuh orang. Melihat pasangan ABG bergandengan tangan di pinggir jalan, mahasiswa/i baru ngamen cari dana sambil nyanyi “Seribu aja...seribu aja...seribuuu ajaaaaaaaaaaa” , pasangan ABG peluk-pelukan diatas motor ga peduli motornya meliuk oleng kiri dan kanan.... membuat anda ingin menekan pedal gas keras-keras... dan menyetir ke arah mereka.

jadi...gimana malem minggu kalian kemaren? :P

Wednesday, December 3, 2008

It’s just business, don’t take it personally



Hari ini saya dapet pencerahan baru…

Anda sekalian mau tau karakter ASLI dari seseorang? Jawabannya: DUIT

Emang terdengar dangkal sih..tapi beneran..hari ini saya terkaget-kaget dengan seseorang yang dulu nyaris saya anggap keluarga..

Ternyata disaat fair trade sudah sangat gencar dikampanyekan dari tahun 2006… masih banyak orang –orang yang ga se-berbesar hati dalam menghadapi persaingan bisnis…

Kalo pendapat pribadi saya sih, kalo misalnya nih karya saya diikutin atau dibajak atau jadi membuka lahan kerja baru buat orang lain… saya malah BANGGA sekali dengan diri saya..

Tapi beda ceritanya kalo saya BUKAN seseorang yang menciptakan inovasi baru…

Wajar-wajar aja kalo ada orang lain yang memodifikasi atau melakukan promo lebih gencar daripada saya…

Hey, welcome to the business world! Jadiin dong hal itu sebagai motivasi untuk lebih kreatif..

Bukannya mencari massa sebanyak-banyaknya untuk mem-boikot pesaing, tapiiii carilah strategi bisnis yang lebih POL!coba deh baca-baca buku2 marketing atau strategi bisnis..banyak tuh di gramedia..

Do it with style and fair-play!

Sekarang aja kalo liat iklan operator seluler nasional di tv udah bener-bener bersaing terbuka..

So f****** what?

Liat aja kasus Mc D dan Burger King… McD dengan jeli melihat pasar konsumen anak2 dengan menyediakan paket happy meal dan membangun fasilitas play-ground di setiap outletnya…tapi apa hal itu membuat Burger King memboikot McD? Noooo…burger king dengan sangat jelas menekankan size dan isi dari burger-nya yang memang diperuntukkan untuk kalangan dewasa..size does matter for some people, and gimmick does matter for some people… ada lebih dari 200milyar orang lho di dunia…masih banyak ikan di lautan, masih banyak sumur di ladang…

Atau kasusnya Macintosh dengan Microsoft… mereka punya pasar konsumen masing-masing… biaya kampanye masing2 perusahaan bisa ngehabisin bermilyar2 US dollar!!! O__O

Walaupun jelas-jelas 2 perusahaan raksasa ini bersaing, tapi apa pernah kita denger berita Steve Jobs tonjok si Bill Gates? Yang ada malah mereka ngobrol bareng ngopi-ngopi di rumah Mr.Gates sambil haha-hihi…

Sooo… like Donald Trump says: it’s just business, don’t take it personally… use your head instead your mouth….action speaks louder than words… setujuuuu????

Tuesday, December 2, 2008

HALF-FULL? OR HALF-EMPTY?


Akhir-akhir ini saya banyak bertemu dengan berbagai jenis orang dengan karakter yang “extraordinary”. ada yang extra-pintar, extra-bodoh, extra-cantik, extra-ganteng, extra-culas, extra-brengsek, pokonya segala rupa karakter lah..dari yang baik sampe yang busuk... jujur aja...bertukar pikiran atau sekadar bertemu dengan “the extraordinary people” itu kadang-kadang membuat saya merasa hmm.. “kecil”.. (ini kata istilah ya..bukan secara harfiah :P)yah..sepertinya isi otak saya cuma segede upil dibandingkan dengan mereka... kayanya rongga otak saya sangat kopong karena isinya terlalu dikit. istilahnya, keadaan saya sekarang tuh masih setengah-penuh lah..half-full... jadi semangat kerja, ngegedein bisnis (amin!), baca buku yang agak berbobot isinya, nonton film mikir, atau ngobrol apapun lah yang bisa menuhin otak saya.. Ada nih 1 orang teman yg baru saya kenal.. sebut aja si Sumanto.. si Sumanto ini bener2 “extraordinary” dimata saya... udah kaya artis infotainment lah... ga ada orang yang ga kenal ama dia....saya ngeliat si Sumanto sebagai sosok yg matang dan dapat diandalkan... tapi ada yang aneh dari Sumanto (bukan....bukan karena dia suka makan mayat...:P) makin lama kenal, semakin bosan juga saya ama dia...yg tadinya extraordinary..lama-lama jadi ordinary... setiap pembicaraan selalu dimulai dengan kata: “Dulu ya gir...gw tuh...blablablabla...” atau “ Kalo gw dulu tuh... blablabla”.... Kenapa dulu? kenapa ga: “Sekarang gw...blablabla..” ? sampai akhirnya saya sampai ke tahap muntah darah mendengarkan sejarah hidup si Sumanto...ituuuuuuuuuuuuuu
uuuuuuuuuu terus yang dibahas...just because he has been there and done that...saya pun melihat dia sebagai orang yang half-empty... setengah-kosong.
Kenapa?
dia mungkin dulu udah Berjaya...sayangnya sampah2 nya kagak dibuang...sampe akhirnya isi otaknya udah full dan meluap-luap bleber kemana-mana..
yang tadinya penuh, sekarang jadi kosong... dan untuk mengisi kekosongannya si Sumanto berusaha memasukkan kembali memori masa kejayaan dia..terus terus dan terus..berulang-ulang seperti pita kaset rusak...
karena cuma memori masa lalu lah yang bisa dia banggakan...masa-masa keemasan.. masa-masa jadi pejantan tangguh...masa-masa jadi orang no.1...

Saya jadi kasian ama Sumanto... kayanya dia terkena post-power-syndrome atau post-fame-syndrome.
saya ingin membantu..tapi Sumanto gengsi buat dibantu...soalnya mungkin saya cuma seorang yang sangat ordinary di mata dia...
yoweis...it’s better be a half-full person than a half-empty person....someday, i will be extraordinary... but Sumanto is half-empty..he was extraordinary...and his 15 minutes of fame has gone. period.
ah..kerja lagi aah..biar otak saya cepet penuh.... hehehe

Monday, November 24, 2008

the bus stop

Saturday, 22 November 2008

My salutation to Master of Enlightenment! Mr. ARIA:
QUOTE 1: Simpati = carilah teman wanita anda, Solusi = carilah teman pria anda, Sampai akhirnya muncullah Empati = Empot-empotan Makan ati (wkhwkhwk :P)

QUOTE 2: Lesson of life test: Lu lagi bawa mobil, Hujan badai. Lu ngelewati halte bus dan Di halte bus itu ada cewe/cowo yang lu cintai, nenek tua yang sedang sakit, dan sobat lu. Apa yang akan lu lakukan? Dan siapa yang lu ajak masuk ke mobil lu?
..........................
.......................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................... and the right answer is:
Lu masukkin nenek tua yang sakit ke mobil lu, dan lu minta sobat lu bawa mobil lu buat
nganterin nenek itu ke rumah sakit, dan lu temenin cewe/cowo yg lu cintai di halte bus.

The moral story: you gotta know when to stop. It doesn’t mean to have everything, you have to lose everything, you just have to re-prioritize things in your life. And along the ride, it would be much easier to have someone you love walking together by your side, while your bestfriends walking two steps behind you, and keep in touch with family that will always be a part of your life.

Dan malam pun diakhiri dengan berkaraoke di Inul + ngopi2…. Ampppuuuuunnn Master!! Terimakasih untuk pencerahannya! Hahaha , cheerz! :D

Wednesday, November 5, 2008

don't say it easily

Yesterday you were saying we're nothing but two ordinary people who bumping each other with no particular reasons whatsoever..
Today you were saying you think possibly maybe fall for me...
how about tomorrow dear?
i think possibly maybe you'll said we've just met in wrong time, but perfect for each other if we remained blurry...
how about the day after tomorrow dear?
i think possibly maybe you'll stopped seeing me and left me with nothing but misery...
please, don't say it easily...
because i'm trying to swing my little steps right now..
don't keep me stepping backward again and again...
this is not easy for me...

Ahli Manipulasi

Ga tau kenapa, tapi saya diberi kemampuan khusus sama Tuhan. Kemampuan untuk mempengaruhi atau memanipulasi orang untuk bercerita kepada saya. Tanpa saya harus susah-susah berusaha mengorek atau menggali pikiran orang itu, mereka bisa dengan mudah bercerita apapun kepada saya dari mulai curhatan cemen sampaikan hal yang sangat pribadi dan rahasia. Sepertinya saya mengeluarkan aura yang bisa memberikan kenyamanan dan keamanan buat mereka. Bahkan disaat saya sedang tidak ingin mendengarkan curhat mereka.

Walaupun terkesan saya adalah orang yang terbuka, tapi saya adalah orang yang sangat hati-hati menjaga rahasia saya dan orang lain. Dan saya sangat tertutup mengenai diri saya. Banyak orang yang merasa mengenal saya dengan sangat baik dan dekat, tapi kebanyakan dari mereka tidak tahu menahu mengenai saya. Dalam waktu 15 menit, saya sudah bisa mengetahui masa lalu seseorang plus semua hal-hal sentimentil blablabla tanpa saya harus memancing mereka untuk menceritakannya kepada saya. Kalau saya mengeluarkan 1 buah pertanyaan, saya akan mendapatkan jawaban dari 10 pertanyaan dan terus…Terus…Terus. Sampai orang itu tersadar bahwa dia sudah menceritakan terlalu banyak, terlalu pribadi, atau bahkan tersadar bahwa mereka baru mengenal saya 1-2 hari atau bahkan 10 menit. Bagusnya saya pun mendapatkan teman baru.

Jeleknya, mungkin karena kuping saya terbiasa mendengarkan berbagai macam cerita, masalah, dan tetek bengek lainnya.. hal tersebut berpengaruh besar terhadap reflek mulut saya. Mulut saya seringkali ga sinkron dengan emosi. Seringkali disaat saya pengen curhat, nangis, pokoknya meluapkan kekesalan dengan seseorang yang saya percaya.. mulut saya otomatis terkunci. Kaya di lem pake lem U-HU. MENUTUP RAPAT. Atau bahkan urat mulut saya tertarik kearah pipi.. saya bisa terus tersenyum atau tertawa terbahak-bahak, padahal saya sedang menangis. Paling banter juga saya marah-marah mengumpat kasar. Dan umpatannya pun bersifat netral…misalnya memaki pengendara motor yg menyalip mobil saya dari kiri atau belok ke kiri padahal memasang sen belok kanan. Atau dengan menulis. Tulisan adalah media perantara saya dengan banyak orang. Menulis adalah usaha pembenaran diri agar saya diakui sebagai makhluk sosial yang mampu berinteraksi 2 arah. Tulisan saya terlihat bersifat personal dan “curhat terbuka”….tapi hanya sedikit orang yang mampu “membaca” apa yang sebenarnya saya rasakan di dalam tulisan saya.

Hanya ada 3 orang yang bisa memahami saya. 3 orang sahabat yang sudah saya anggap sedarah dengan saya. Tapi bahkan mereka pun tidak bisa memaksa saya untuk curhat abis-abisan saat itu juga. Mereka tau apa yang saya curhat-in mungkin cuma 50% dari yang sebenarnya ingin saya luapkan. Dan mereka pun menawarkan bahu mereka tanpa mengharuskan saya mengucapkan apapun kepada mereka. Dan saya memang butuh itu. Saya mungkin pendengar yang sangat baik dan pemberi nasehat yang handal, tapi saya bukan pembicara yang baik apabila mengenai diri saya. Lebih baik suruh saya mengajar tanpa buku panduan materi kuliah didepan 150 orang mahasiswa/i daripada menyuruh saya untuk curhat.

Saat ini, ada 2 orang yang sedang dekat dengan saya, sebut saja Mr.X dan Mr. Z. Beberapa hari yang lalu, saya pergi dengan Mr.X . Saya memberikan 1 pertanyaan sederhana dan dia menjawab pertanyaan saya seolah membuka setengah buku hidup dia di depan muka saya. Sampai akhirnya dia tersadar. Damn! I’ve talked too much. Dan dia sadar bahwa dia sama sekali tidak tau apa-apa tentang saya secara up close & personal (tssaaah…kaya judul pelem hihi :P). Mungkin saat ini saya pun baru melihat kulitnya, tapi dia baru melihat bungkus plastik saya. Yaaaah….…………….heuuup ah!

Lain lagi dengan Mr.Z. ibaratnya dia sudah “menelanjangi” dirinya dihadapan saya. Dengan suka rela dan tanpa paksaan apapun. Dan dia mulai merasa kesal. Kesal kepada dirinya sendiri. Kesal dan kecewa kenapa dia tidak bisa menjadi salah satu orang yang bisa membuat saya nyaman dan bisa berbicara kepada dia. Dan saya pun mengulurkan jabatan tangan. Dia pun menjabat tangan saya. Sebagai teman. Dan kami berdua tau ini adalah jalan terbaik untuk sekarang. Sampai kami bisa memberikan rasa aman dan nyaman untuk satu sama lain, kami berdua adalah “teman untuk sementara ini”. (* sial! L)

Yaaah….setelah bahasan panjang diatas… saya merasa “kelebihan khusus” saya adalah berkah sekaligus kutukan buat saya.

‘Berkah’ karena bisa memudahkan saya memahami pikiran banyak orang, menambah ilmu pengalaman hidup banyak orang, bahkan memanipulasi rekan bisnis untuk perjanjian yang lebih menguntungkan buat saya :P.

‘Kutukan’ karena saya ditugasi untuk menjaga banyak rahasia, dan rahasia itu membuat saya terlalu berhati-hati. Sehingga saat ini saya merasa lelah. Saya ingin menemukan “sesuatu/seseorang” dimana saya tidak hanya bercerita tapi saya bisa berteriak selantang dan sekeras mungkin….


~dasartaiayamrasacoklatsialan!~

don't read this sh*t, it's just a waste of time!

just
don't
read
this
sh*t!
it's
a
waste
of
time
.....
it's not too late to click the "back" button.
...
I've warned you..


on an ordinary Sunday night
two morons came up with such theory whatsoever about survival guides when you're in a deep sh*t. Or most likely about 5 steps that everyone do to "heal the wounds"
1. SELF-DESTRUCT
Do whatever you want to do. don't think. shoot some meth if you're into those chemical thingy. Drink some boozes if you're into alcohol. Use every girl/boy and leave them. Cash every single penny on you bank account. Start a fight with a complete stranger. Don't think. You're officially the lowest person on earth right now. Never mind what will people talk about you. Coz you don't/want/need to think right now.
2. OVERDOSED
When all the things that you did on no.1 is getting boring and complicated. or more likely your brain cells starts sending a warning that what you did on no.1 is fu**ing useless and didn't get you nowhere.
3. FOUND A NEW RELIGION
old-wise-man said once upon a time : "people changed". period. whether you realized it or not, we found a new point of view every day. there will be some things that you used to believed in looks nothing but bulls*it right now. and there will be some things that you didn't agree with will be things that you worshiped for. you have found a new religion. you have changed. you've been damaged.
4. EMPTY RECYCLE BIN.
you're feeling better than ever before. you don't need the bad memories. it's time to install new softwares or programs and rebooth.
5.SOBER
there will be some hangover effects from hard-core-roller-coaster-life before. try sipping hot coffee and have a breakfast. you'll feel much better and energized to survive the whole day.

so, at which stage are you?
i'm on stage 4.
naah...don't answer that question. it's just a waste of time.

Why ladies today still single..

iseng-iseng cek junk mail di e-mail saya...wehehehew...dapet bahasan yang bikin saya ketawa miris..huhuhu...

Top reasons why ladies today are still SINGLE :

1. The nice men are ugly.

2. The handsome men are not nice.

3. The handsome and nice men are gay.

4. The handsome, nice and heterosexual men are married.

5. The men who are not so handsome, but are nice men, have no money.

6. The men who are not so handsome, but are nice men with money think we are only after their money.

7. The handsome men without money are after our money.

8. The handsome men, who are not so nice and somewhat heterosexual, don't think we are beautiful enough.

9. The men who think we are beautiful, that are heterosexual, somewhat nice and have money, are cowards.

10. The men who are somewhat handsome, somewhat nice and have some money and thank God are heterosexual, are shy and NEVER MAKE THE FIRST MOVE!!!!

11. The men who never make the first move automatically lose interest in us when we take the initiative.

NOW, WHO THE HELL UNDERSTANDS MEN?!!

Men are like a fine wine. They all start out like grapes, and it's our job to stomp on them and keep them in the dark until they mature into something you'd like to have dinner with. Ironically, women are like fresh milk. We have expired date…and that’s it.


~sigh~

How to explain Advertising in a funny way!

"Advertising? Iklan? Promosi?
Masih dalam rangka jadi dosen-dosenan...supaya saya terlihat sedikit pintar dan dapat menjelaskan materi kuliah supaya lebih menarik... iseng2 browsing cari bahan yang ok dan keren...*haha teteup...pengen dibilangin ibu dosen yang keren..:P*
soalnya berdasarkan pengalaman menjadi mahasiswa....saya sering kali merasa bosan + bingung dengan materi yang diberikan oleh ibu/bapak dosen... pas udah ngerti...eh ternyata intinya sih sangat simple dan sangat menarik...cuma sangat disayangkan cara penjelasannya terlalu dibebani oleh bahasa2 yang berat...
nah...saya menemukan materi kuliah yang sangat..sangat menarik di www.advertnews.com
dan jujur...malahan ada istilah yang ternyata selama ini saya pengertiannya baru saya mengerti..hehehe...*nampak diragukan kompetensi menjadi seorang dosen-dosenan :P*
hehehe...sekarang saatnya kuliah anak-anak....:

What is the best way to explain marketing?

1. You see a gorgeous girl at a party. You go up to her and say: “I am very rich. Marry me!” - That’s Direct Marketing

2. You’re at a party with a bunch of friends and see a gorgeous girl. One of your friends goes up to her and pointing at you says: “He’s very rich. Marry him.” - That’s Advertising.

3. You see a gorgeous girl at a party. You go up to her and get her telephone number. The next day, you call and say: “Hi, I’m very rich. Marry me.” - That’s Telemarketing

4. You’re at a party and see gorgeous girl. You get up and straighten your tie, you walk up to her and pour her a drink, you open the door of the car for her, pick up her bag after she drops it, offer her ride and then say: “By the way, I’m rich. Will you marry me?” - That’s Public Relations

5. You’re at a party and see a gorgeous girl. She walks up to you and says: “You are very rich! Can you marry me?” - That’s Brand Recognition

6. You see a gorgeous girl at a party. You go up to her and say: “I am very rich. Marry me!” She gives you a nice hard slap on your face. - That’s Customer Feedback

7. You see a gorgeous girl at a party. You go up to her and say: “I am very rich. Marry me!” And she introduces you to her husband. - That’s demand and supply gap

8. You see a gorgeous girl at a party. You go up to her and before you say anything, another person come and tell her: “I’m rich. Will you marry me?” and she goes with him - That’s competition eating into your market share

9. You see a gorgeous girl at a party. You go up to her and before you say: “I’m rich, Marry me!” your wife arrives. - That’s restriction for entering new markets

Jilatlah Bos Anda...

A Mathematical Formula Of Success

What Makes 100%? What does it mean to give MORE than 100%? Ever wonder about those people who say they are giving more than 100%? We have all been to those meetings where someone wants you to give over 100%. How about achieving 103%? What makes up 100% in life?

Here's a little mathematical formula that might help you answer these questions:

If:
A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z

is represented as:
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
25 26.

Then:

H-A-R-D-W-O-R-K
8+1+18+4+23+15+18+11 = 98%

and

K-N-O-W-L-E-D-G-E
11+14+15+23+12+5+4+7+5 = 96%

But,

A-T-T-I-T-U-D-E
1+20+20+9+20+21+4+5 = 100%

And,

B-U-L-L-S-H-I-T
2+21+12+12+19+8+9+20 = 103%

AND, look how far ass kissing will take you.

A-S-S-K-I-S-S-I-N-G
1+19+19+11+9+19+19+9+14+7 = 118%

So, one can conclude with mathematical certainty that While Hardwork and Knowledge will get you close, and Attitude will get you there, but it's the Bullshit and Ass kissing that will put you over the top.

Some brilliant Math students...

Saya dapet email dari temen saya..lucu banget! katanya siiih...seorang guru matematika di Amrik sono beneran posting hasil jawaban murid2nya (smp sama smu) pas lagi ujian matematika... my favorite! the last one huahahah....! enjoy!
Here are answers from some brilliant American students:
1) maksa...
2) sepertinya si peter udah mentok banget....expand = dilebarkan...3) ngasal abis.... 4) huahahaha...bisa kebalik gitu yaa... maksa part.II 5) THE BEST ANSWER!!!! emangnya nyari si Waldo apa?? hihihi

Two Face


two-face..
bukan..ini bukan musuhnya Batman.. tapi karakter orang yang sering atau setidaknya pasti sekali waktu kita temuin di hidup kita...atau bahkan mungkin kita sendiri secara tidak sadar "pernah" memasang 2 muka didepan seseorang...
gara2 hari minggu kemaren saya ketemu dengan seseorang yang saya anggap adalah karakter murni dari two-face,hypocrite , dkk... (asli ini mah bawaan dari lahir... gatau kenapa.....kayaknya pas Tuhan nyiptain dia, Tuhan lagi disorientasi mo nyiptain iblis tapi malah jadi manusia...)
jadi alkisah... konon....beberapa tahun yang lalu saya pernah mendapatkan "partner" kerja yang *astagfirullah*...(males bahasnya...)
dan udah lamaaaaaa banget ga ketemu (thank God!) eh taunya ga sengaja ketemu di mall deket rumah...dia terlihat ribet dengan belanjaannya seperti beberapa hp baru dan dvd player...
karena dia nampak semangat sekali mentraktir saya makan siang..yah..sudahlah..atas nama masa lalu, saya pun mengiyakan ajakannya...
blablablabla...
damn..dia ternyata masih sama persis seperti yang saya ingat beberapa tahun yang lalu...
makan siang pun beres..dan sekedar formalitas kita tukeran kartu nama...janjian someday akan mengulang lunch bareng lagi yang kita berdua tau klo hal itu cuma basa-basi...

dulu pernah saya hampir "dijatuh"kan oleh orang itu..
dan saya pun harus menjilt ludah saya sendiri
yaah...duluuuu....klo menurut saya sih...
klo saya dijahatin sama rekan kerja...atau sama orang yang terhubung sama saya oleh duit..
saya ga mau ambil pusing sama orang2 sejenis itu... rugi... karena wong memang dunia kerja tuh ajangnya memakan-dimakan kok...

tapi pas saya dijahatin sih...duuh.......amppun.....
pengennya hati sih (kalo ngebunuh orang itu ga bikin saya tercantum di VIP list masuk neraka mah..)saya udah cekek lehernya, gamparin mukanya, potong2 badannya jadi 100 bagian, trus di siram saos barbeque dan diumpankan ke anjing... (weee...sadiissss x))

tapi balik lagi ke pepatah (lagi! :P) nan abadi itu.. "action speak louder than words"
atau "your mouth is your tiger" (apaa siih...... :D) dan ternyata bener loh pepatah "the truth will finally revealed itself..."
toh akhirnya orang itu "jatuh" sendiri....berkat bualannya yang luar biasa spektakuler dan heboh-kuler...

dulu saya sempet sebellllllll dan males melakukan kontak (baik langsung maupun by phone/email, dll) sama orang itu..
tapi yaah...hari minggu kemaren itu...memang geus kuduna ketemu dan liat muka nya...
ngomong seadanya...cuma soal kerjaan..mau dia ngomong apa juga bodo amat.... (dan nampaknya orang itu clueless sekali atau bodoh? dan malah jadi ngobrolin hal2 diluar kerjaan...berasa saya sobat karibnya dari orok...)

dan inilah hasil bualannya di lunch dadakan hari minggu kemaren:
1. dia yatim piatu...diasuh sama tante dan oom-nya dari umur 8 tahun dan mengalami physical + sexual abuse... umur 14 akhirnya diasuh sama sodara jauhnya...tapi dianggap sebagai pembantu...(tp cerita itu pun saya ragukan kebenarannya... mungkin versi bener-nya cuma dia yatim piatu...diasuh sama tante dan oom-nya dari umur 8 tahun dan kemudian umur 14 akhirnya diasuh sama sodara jauhnya.)

2.kuliah sampe D3 di bandung... jdi mahasiswi gaul dan pinter...udah lulus langsung cari kerja dan diusir dari rumah...karena dianggap sudah dewasa dan si sodara jauhnya pengen melepas beban.. (ah again and again..mungkin aslinya sih cuma part awal doang...klo liat dari taste of fashionnya sih..nampaknya dia masih hidup di early 90's)

3.dapet kerja...dan dipasangkan dengan saya yang dia bilang sebagai the best partner she's ever had! tapi sayang sekali saya resign... (heu....liar liar...) dan sekarang dia udah pindah kerja di perusahaan asing dengan jabatan jadi manager something lah...(walaupun saya agak bingung kenapa krtu namanya sangat tidak profesional dengan desain winnie the pooh..dan tanpa jabatan, hanya no hp...)

4.dia pernah hampir nikah..tapi cowonya kabur pas hari pernikahan dia...setelah seblumnya menguras tabungan dia yang puluhan juta....

untuk sepersekian detik saya kaget...
saya bisa liat matanya berkaca-kaca (alaagh sinetron..) dan pokonya kok saya merasa apa yang dia omongin tuh ada beberapa yang jujur...
tiba-tiba 6th sense saya mendadak mengeluarkan radar...
she is really telling the truth....
dan sepertinya untuk pertamakalinya buat dia...dia berkata jujur di depan saya... disuatu hari minggu...di KFC pula...
saya kok jadi kasian sama dia...
entah kenapa saya melihat dia adalah seorang yang rapuh, kesepian, dan minder..
karena lack of skill-nya dia untuk bersosialisasi... kemampuan otak dia yang standar2 aja... dan ga punya temen yang bisa jadi shoulder to cry on atau bahkan buat hura2 bersama... latar belakang keluarga yang acak-kadut....
saya jadi menemukan alasan kenapa dia menjadi orang yang berkarakter "ngga banget"..
untuk menutupi semua kekurangan dia...
untuk mencari perhatian orang lain...
atau lebih tepatnya untuk menghapus semua memori masa lalu dia....
to be accepted...
to be someone...not just everyone...
whatever it takes to be what she wanted to be....

dan dia pun cepat2 ngehapus air matanya dan menelepon...
"eh gir...gue pulang yaa...sori gue harus cepet2...besok gue harus ke singapore...biasalah..meeting..eh lu naek angkot?mo gue anterin pulang? gue bawa mobil ama sopir kok..."

oh God! dia udah pake lagi "topeng"nya..
dengan sopan saya menolak..."ngga makasih...gue bwa mobil kok.."

sesudah cipika cipiki...
sambil jalan ke parkiran saya jadi malu sendiri..
apa yang barusan saya lakukan yaitu lunch bareng..mendengarkan curhat dia... cipika cipiki...
saya memasang 2 muka di depan dia...
walaupun saya memakai atas nama kesopanan...tapi saya pun sudah menjadi orang yang bermuka dua untuk beberapa jam...
ah...saya jadi tersadar...setiap orang pasti pernah atau suatu saat akan mengalami situasi dimana mereka harus bermuka dua...

tepat saya mau masuk ke mobil...saya melihat dia masuk ke mobil dengan seorang sopir membukakan pintu mobil... mobil kijang innova nya pun berlalu didepan saya...
dan dibagian belakangnya ada cutting sticker segede gaban bertuliskan :
"PT.XXX Menerima kredit motor,elektronik dll...cepat, mudah, dengan bunga rendah!"

OMG!....
o..ow..kamu ketauan...